Sidang Perdebatan Terhadap Rocky Gerung: Kisah di Balik Ruang Sidang
Hari ini, sorotan tertuju pada ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, di mana Rocky Gerung, sosok kontroversial, akan menghadapi gugatan dari David M.L Tobing. Sidang ini dijadwalkan pada Selasa, 22 Agustus 2023, dalam perkara berlabel 712/Pdt.G/2023/PN JKT.SEL. Jam 10:00 WIB adalah waktu yang telah dipilih untuk perdebatan awal ini, yang akan berlangsung di Ruang Sidang 05, demikian tertulis dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Selatan.
Namun, ada misteri yang masih mengelilingi materi gugatan yang akan diajukan dalam sidang ini, karena informasi tersebut belum muncul di kolom petitum dalam SIPP PN Jakarta Selatan.
Tak bisa dipungkiri, Rocky Gerung menjadi sorotan publik sebelumnya setelah dilaporkan atas dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam video viral di media sosial, Rocky Gerung dengan tajam menuduh bahwa Jokowi hanya peduli pada nasib pribadinya sendiri. Ia mengklaim hal ini dengan menyatakan bahwa Jokowi mendekati berbagai koalisi partai politik.
“Jokowi hanya ingin mempertahankan reputasinya. Dia terus pergi ke China untuk mempromosikan IKN. Dia melompat dari satu koalisi politik ke koalisi politik lainnya untuk mencari kejelasan masa depannya. Dia hanya memikirkan dirinya sendiri, tidak peduli dengan kita. Itu kata-kata yang memicu kontroversi,” ujar Rocky Gerung dengan nada tajam.
Video lengkap pidato yang diduga menghina Presiden Jokowi ini juga diunggah di saluran resmi Rocky Gerung, Rocky Gerung Official. Pidato kontroversial tersebut disampaikan dalam sebuah acara organisasi buruh yang digelar pada Sabtu, 29 Juli 2023, di Islamic Center Kota Bekasi, Jawa Barat.
Tanggapan Presiden Jokowi atas serangan verbal Rocky Gerung terbilang santai. Ia menganggap pernyataan Rocky sebagai hal sepele dan lebih memilih untuk terus berkarya daripada merespons tudingan tersebut.
“Itu hal-hal kecil, saya lebih suka bekerja saja,” katanya dengan tenang di Senayan Park, Jakarta, pada Rabu, 2 Agustus 2023.
Namun, pendekatan ini tidak diikuti oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko. Ia melihat tudingan Rocky Gerung sebagai serangan pribadi terhadap Presiden yang sudah tak bisa ditoleransi.
“Ini sudah saya kategorikan sebagai serangan pribadi terhadap Presiden. Ini sungguh tak bisa ditoleransi,” tegas Moeldoko dari Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti yang dilaporkan oleh YouTube Kompas TV pada Kamis, 3 Agustus 2023.
Moeldoko berharap agar aparat penegak hukum akan mengambil tindakan sesuai dengan hukum yang berlaku terhadap Rocky Gerung. Ia juga mendukung langkah hukum yang diambil oleh relawan pendukung Jokowi.
“Langkah melaporkan Rocky Gerung ke Bareskrim Polri adalah langkah yang tepat, dan saya mendukungnya sepenuhnya,” tandas Moeldoko.
Dalam perdebatan yang semakin memanas ini, mata publik terus memantau ruang sidang di Jakarta Selatan, di mana Rocky Gerung, sosok intelektual kontroversial, akan menghadapi ujian hukum atas kata-katanya yang tajam.
