Aminah Cendrakasih lahir di Magelang, Jawa Tengah, pada hari ini pada tahun 1938.
Ulang Tahun “maknyak” Aminah Cendrakasih yang ke-86, masuk ke Google Doodle
Semoga Husnul Khotimah Aminah Cendrakasih binti Hawa… “maknyak..” Aamiin
Tentang coretan:
Ayah Aminah Cendrakasih adalah seorang komedian dan ibunya adalah seorang aktris. Di masa remajanya, dia mengikuti jejak orang tuanya untuk berkarir di dunia hiburan. Pada tahun 1955, dia membuat penampilan debutnya di Oh, Ibuku (Oh, Ibuku). Pada tahun yang sama, ia berakting bersama ibunya sendiri di Gambang dari Semarang dan mendapatkan peran utama pertamanya dalam Ibu dan Putri (Ibu dan Putri).
Penampilan karismatiknya dalam Serampang 12 , sebuah film tari populer yang berpusat pada kisah cinta dewasa, memikat penonton di seluruh Indonesia. Ketenarannya meroket setelahnya. Selama beberapa dekade berikutnya, Cendrakasih mendapatkan lebih dari 100 peran dalam acara dan film terkenal seperti Taman Harapan (Taman Harapan) dan Si Doel Anak Sekolahan (Doel Anak Sekolah).
Penampilannya yang mengharukan memenangkan dua Lifetime Achievement Awards dari Festival Film Bandung dan Penghargaan Film Indonesia.
Selamat ulang tahun, Aminah Cendrakasih! Film dan acara Anda terus menyenangkan pemirsa di seluruh dunia.
Sumber : Google Doodle
Memperingati Kehilangan Artis Legendaris: Aminah Cendrakasih
Pada Rabu (21/12/2022), dunia seni Indonesia kehilangan salah satu ikonnya, Aminah Cendrakasih, yang dikenal luas sebagai Mak Nyak dalam sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan.
Kisah Terakhir Mak Nyak
Aminah Cendrakasih menghembuskan napas terakhirnya di rumahnya, kawasan Jurang Mangu Barat. Sebelum wafat, Mak Nyak mengalami muntah-muntah sejak pagi. Keluarga segera memanggil dokter untuk memberikan pertolongan pertama. Meskipun sempat membaik, kondisi Mak Nyak kembali memburuk dan akhirnya meninggal. Diduga, penyebab kematian adalah glaukoma yang telah lama dideritanya.
Profil Aminah Cendrakasih
Aminah Cendrakasih, atau akrab dipanggil Mak Nyak Si Doel, meninggal pada usia 84 tahun. Ia lahir pada 29 Januari 1938, di Magelang, dan mulai dikenal setelah peran-perannya dalam film Serampang 12 (1956) dan Asrama Dara (1958). Anak dari pasangan pelawak H. Husni Nagib dan artis Hj. Wolly Sutinah, Aminah memiliki darah seni yang mengalir dalam dirinya sejak masa sekolah di SKP.
Prestasi dan Kontribusi di Dunia Film
Sejak tahun 1955 hingga 1989, Aminah Cendrakasih terlibat dalam lebih dari 100 film, baik sebagai pemeran utama maupun pembantu. Pengabdiannya di dunia perfilman dihargai dengan Penghargaan Kesetiaan Profesi Keartisan dari Dewan Film Nasional pada 1992. Meskipun sempat menghilang dari dunia film setelah menikah, namanya kembali bersinar di pertelevisian Indonesia melalui sinetron Rumah Masa Depan (1984-1985) dan kemudian dengan gemilang bersama Si Doel Anak Sekolahan (1994-1997).
Kiprah di Organisasi dan Bisnis
Di luar dunia seni, Aminah aktif di organisasi HSBI dan Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), menjabat sebagai Ketua I Divisi Kesenian di LKB. Sebagai seorang yang berkontribusi dalam dunia film, Aminah juga menjabat sebagai Komisaris PT Jayanti Adhikara Sinema.
Dengan kepergiannya, kita kehilangan seorang legenda seni Indonesia yang telah memberikan kontribusi besar dalam perfilman dan pertelevisian. Selamat jalan, Aminah Cendrakasih.
sumber artikel : Tirto ID
artikel lain juga membahas , Pada Rabu (21/12/2022) sekitar pukul 19.40 WIB, dunia perfilman Tanah Air kehilangan salah satu ikonnya dengan meninggalnya pemeran Mak Nyak dalam sinetron “Si Doel Anak Sekolahan”. Aktris senior yang menghidupkan karakter tersebut, Aminah Cendrakasih, menghembuskan napas terakhir di kediaman anaknya di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Aminah, yang lahir di Magelang pada tanggal 29 Januari 1938, kini beristirahat di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan, satu liang lahat dengan ibunya, Wolly Sutinah atau Mak Wok, yang telah pergi pada hari Kamis (22/12/2022). Perjalanan hidupnya yang panjang diakhiri dengan penuh pengabdian.
Selama masa hidupnya, Aminah Cendrakasih tidak hanya dikenal sebagai seorang aktris yang mempesona, tetapi juga sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul di masyarakat. H. Syahrial Ismail, perwakilan dari keluarga besar, mengungkapkan kebersamaannya dengan masyarakat sebagai ciri khas Aminah.
Aminah Cendrakasih memulai karir seninya pada tahun 1955 dan sejak itu terus mengukir jejak dalam dunia perfilman Indonesia. Meskipun telah berpulang, potretnya saat muda masih tetap mencuri perhatian banyak orang. Wafat pada usia 84 tahun, Aminah meninggalkan kenangan indah sebagai perempuan berbakat dan bersahaja.
Seiring dengan berakhirnya perjalanan panjang Aminah Cendrakasih, berikut adalah beberapa potret masa muda ‘Mak Nyak Si Doel’ yang berhasil dihimpun oleh Liputan6.com dari KapanLagi.com, sebagai penghormatan terakhir pada seniman yang telah memberikan kontribusi besar dalam perfilman Indonesia.
sumber Liputa6 site
